ChatGPT adalah sebuah model bahasa buatan yang dikembangkan oleh OpenAI yang telah menggemparkan dunia. Model ini didesain untuk memahami dan memproses teks dalam berbagai konteks, serta memberikan respon yang relevan dan informatif.
Sementara itu apa yang dimulai sebagai alat untuk meningkatkan produktivitas dengan menulis esai dan kode dengan perintah teks pendek telah berkembang menjadi raksasa yang digunakan oleh lebih dari 92% perusahaan Fortune 500 untuk kebutuhan yang lebih luas.
Sedangkan untuk OpenAI sendiri, Anda mungkin pernah mendengar tentang kekacauan yang terjadi baru-baru ini. Dewan direksi OpenAI merilis sebuah pernyataan pada tanggal 17 November yang mengatakan bahwa mereka telah kehilangan kepercayaan terhadap kemampuan co-founder dan CEO Sam Altman untuk memimpin perusahaan.
Setelah sebagian besar karyawan OpenAI mengancam akan berhenti jika Altman tidak diangkat kembali sebagai CEO dan Microsoft dilaporkan mempekerjakan Altman dan salah satu pendirinya, Greg Brockman, diumumkan bahwa Altman akan kembali ke perusahaan dan dewan baru akan dibentuk.
Disamping itu, sebelum kekacauan kepemimpinan, pada tanggal 6 November, OpenAI mengadakan konferensi pengembang pertamanya. OpenAI mengumumkan sejumlah pembaruan yang akan hadir di GPT, termasuk GPT-4 Turbo (versi super cepat dari GPT-4, model penulisan bahasa terbarunya), API multimodal, dan toko GPT di mana pengguna dapat membuat dan memonetisasi versi GPT mereka sendiri.
GPT-4, yang dapat menulis lebih alami dan lancar daripada model sebelumnya, sebagian besar masih eksklusif untuk pengguna ChatGPT berbayar. Tetapi Anda dapat mengakses GPT-4 secara gratis melalui Microsoft Bing Chat di browser web Microsoft Edge, Google Chrome, dan Safari. Di luar pengumuman GPT-4 dan OpenAI DevDay, OpenAI baru-baru ini menghubungkan ChatGPT ke internet untuk semua pengguna. Dan dengan integrasi DALL-E 3, pengguna juga dapat membuat teks dan gambar langsung di ChatGPT.
Ada beberapa hal penting yang perlu diketahui tentang ChatGPT OpenAI diantaranya :
- ChatGPT berdasarkan arsitektur GPT yang menggunakan transformer neural network untuk memahami dan menghasilkan teks.
- ChatGPT memiliki tingkat kemampuan dalam pemahaman dan pembangkitan teks yang dipengaruhi oleh data yang digunakan untuk melatihnya. Semakin besar dan beragam data latihannya, semakin baik pemahaman dan respons yang dihasilkan.
- Penggunaan ChatGPT atau model bahasa serupa memerlukan pertimbangan etis.
- Seperti halnya model AI lainnya, ChatGPT memiliki keterbatasan. Ini bisa termasuk kesulitan dalam memahami konteks tertentu, kecenderungan menghasilkan informasi yang tidak selalu benar, atau kurangnya pemahaman akan konsekuensi moral dari jawaban yang diberikan.
- Penggunaan ChatGPT juga membutuhkan pengawasan dan kontrol yang tepat.
- Model seperti ChatGPT terus mengalami pengembangan dan perbaikan dari waktu ke waktu.
- Penggunaan teknologi AI, memerlukan tanggung jawab yang besar dari pengguna. Penting untuk memastikan penggunaan yang bijaksana, etis, dan sesuai dengan kebutuhan serta prinsip-prinsip moral.